Kepolisian Daerah Sumatera Barat resmi menggelar Operasi Lilin Singgalang 2025 guna memastikan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 berlangsung aman, tertib, dan memberi rasa tentram bagi seluruh masyarakat. Operasi ini menjadi wujud sinergi besar antara Polri, TNI, dan instansi pemerintah daerah dalam mengawal libur keagamaan dan mobilitas publik di Sumatera Barat.
Dalam arahannya, Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Dr. Drs. Gatot Tri Suryanta, M.Si., CSFA menegaskan bahwa pengamanan Natal dan Tahun Baru bukan sekadar agenda rutin tahunan, tetapi merupakan bentuk penjagaan psikologis masyarakat, terutama di tengah ancaman cuaca ekstrem dan potensi bencana alam.
“Pengamanan ini bertujuan melindungi masyarakat dari gangguan kamtibmas, memastikan ibadah berjalan damai, serta menjaga mobilitas publik tetap aman dan lancar,” tegas Kapolda.
Secara teknis, Karo Ops Polda Sumbar Kombes Pol Muhammad Erwin menjelaskan bahwa operasi ini memfokuskan pengamanan pada 443 objek vital yang tersebar di seluruh wilayah Sumatera Barat. Objek tersebut meliputi terminal, bandara, stasiun, pelabuhan, pusat wisata, titik perayaan malam tahun baru, rumah ibadah, hingga pusat perbelanjaan.
“Objek vital dan pusat keramaian masyarakat menjadi prioritas pengamanan selama Operasi Lilin Singgalang,” ujarnya.
Salah satu perhatian utama masyarakat selama libur panjang adalah kelancaran lalu lintas dan keselamatan perjalanan. Hal ini menjadi fokus kerja Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol H. Muhammad Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H., yang turun langsung memantau jalur strategis, pos pelayanan, serta distribusi BBM dan logistik.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolri atas perintah untuk membantu warga terdampak bencana di Sumatera. Juga kepada Bapak Wadirlantas Polri yang segera menindaklanjuti arahan tersebut,” ungkap Dirlantas Reza.
Tantangan utama pengamanan Natal dan Tahun Baru kali ini adalah bencana hidrometeorologi dan cuaca ekstrem. Jalur Padang–Bukittinggi masih dalam tahap pemulihan pascalongsor, sementara sejumlah wilayah lain berada dalam status siaga banjir. Untuk itu, kendaraan pengangkut BBM dan logistik diprioritaskan, serta personel lalu lintas disiagakan penuh guna mengurai kepadatan dan mengawal distribusi kebutuhan masyarakat.
Sebagai bentuk pelayanan maksimal, Polda Sumbar menyiagakan 27 pos pelayanan dan 4 pos terpadu yang dilengkapi layanan informasi, tenaga medis, pemadam kebakaran, patroli gabungan, hingga penanganan kondisi darurat. Di kawasan wisata dan pusat perayaan malam pergantian tahun, seluruh satuan dikerahkan untuk mencegah kriminalitas, mengatur arus lalu lintas, dan menjaga kenyamanan keluarga yang merayakan.
Melalui Operasi Lilin Singgalang 2025, Polda Sumatera Barat berharap seluruh rangkaian perayaan Natal dan Tahun Baru dapat berlangsung aman, lancar, dan penuh kedamaian bagi seluruh lapisan masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar