Padang | Menyambut meningkatnya mobilitas masyarakat pada perayaan Natal dan Tahun Baru, Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Barat di bawah kepemimpinan Kombes Pol Reza Chairul Akbar, S.I.K., M.I.K., terus menggencarkan edukasi keselamatan berlalu lintas melalui pelaksanaan Operasi Lilin Singgalang 2025–2026.
Dalam rangkaian operasi tersebut, Kombes Pol Reza Chairul Akbar menekankan pentingnya kesiapsiagaan setiap pengemudi dengan melengkapi kendaraan pribadi menggunakan peralatan darurat yang wajib tersedia di dalam mobil. Langkah ini dinilai krusial untuk meminimalisir risiko fatal apabila terjadi situasi tidak terduga selama perjalanan.
Menurut Dirlantas Polda Sumbar, keselamatan berlalu lintas tidak hanya bergantung pada kepatuhan terhadap peraturan, tetapi juga pada kesiapan pengemudi dalam menghadapi kondisi darurat, baik yang berkaitan dengan kesehatan, kerusakan kendaraan, maupun potensi kebakaran.
Salah satu peralatan utama yang ditekankan adalah medical kit atau kotak P3K. Kombes Pol Reza Chairul Akbar menjelaskan bahwa perlengkapan ini sangat dibutuhkan untuk memberikan pertolongan pertama apabila pengemudi atau penumpang mengalami gangguan kesehatan atau luka ringan di perjalanan.
Selain itu, keberadaan repair kit juga menjadi perhatian serius Ditlantas Polda Sumbar. Peralatan ini berguna untuk membantu pengemudi melakukan perbaikan ringan pada kendaraan, seperti mengganti ban atau menangani kerusakan sederhana, sehingga perjalanan dapat tetap dilanjutkan dengan aman.
Tak kalah penting, masyarakat juga diimbau untuk menyediakan APAR atau alat pemadam api ringan di dalam kendaraan. APAR dinilai efektif untuk memadamkan api berskala kecil yang dapat muncul akibat korsleting listrik atau arus pendek pada kendaraan.
Edukasi keselamatan ini disampaikan secara visual dan komunikatif melalui berbagai media publikasi Ditlantas Polda Sumbar agar pesan keselamatan mudah dipahami dan diterapkan oleh seluruh lapisan masyarakat pengguna jalan.
Operasi Lilin Singgalang yang berlangsung sejak 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026 tidak hanya berfokus pada pengamanan arus lalu lintas, tetapi juga mengedepankan pendekatan preemtif dan preventif melalui edukasi keselamatan berkendara.
Kombes Pol Reza Chairul Akbar menegaskan bahwa peran aktif masyarakat sangat menentukan keberhasilan operasi ini. Kesadaran untuk mempersiapkan kendaraan secara optimal merupakan bentuk tanggung jawab bersama demi keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
Ditlantas Polda Sumbar berharap, dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya peralatan darurat, angka kecelakaan lalu lintas serta dampak fatal di jalan raya dapat ditekan secara signifikan, khususnya pada momentum libur panjang akhir tahun.
Melalui pendekatan yang humanis dan edukatif, Ditlantas Polda Sumbar terus berupaya membangun budaya tertib berlalu lintas yang berkelanjutan, sejalan dengan semangat transformasi Polri yang Presisi, serta menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat selama merayakan Natal dan Tahun Baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar